Belajar ala "saya"

Tidak mau dikatakan sedang iseng.
Masuk "tes persamaan kata", mengikat makna kata - kata dengan menggunakannya langsung dalam kalimat, yuk belajar bareng.
Karena ini ala "saya" kalo kurang pas ya mohon maaf yeee.
***
Kemarin aku meneleponmu, tak kau angkat. Iterasi aporisma. Jika bertemu kau nanti aku butuh elaborasi. Kau ingat konvensi kita. "beri kabar sebelum pergi, agar tak meninggalkan ambiguitas berpikir". Alternatif lain, angkat teleponmu. Aku punya interpelasi kepadamu. Meski secara porto, pulsaku akan membengkak, tak mengapa. Aku kan bari terima gaji.
( 9 kata : iterasi, aporisma, elaborasi, konvensi, ambiguitas, alternatif, interpelasi, porto, gaji )

Tak biasanya badanku luar biasa pegal. Zenitnya, Serebrum ku tangkal berpikir jernih. Oh,...aku lupa seharian tak minum, dehidrasi. Kemarin mobilitas dikantor lumayan banyak. Mengurus regristrasi siswa baru, dan kebagian sebagai koordinator. Sebagai karyawan baru, dedikasi kepada direktur, perlu. Tahukan, sebentar lagi promosi.
(zenit, serebrum, dehidrasi, mobilitas, regristrasi, koordinator, dedikasi, promosi ).

Galat. Aku Insomnia. Distorsi hati, evokasi rindu. Aneh juga, aku sudah mencoba untuk melakukan eksodus besar-besar_an. Rasa itu semakin latif. Tak mau mendapat insinuasi, aku diam. Dalam keheningan, menunggu mukjizat datang.
(galat, insomnia, distorsi, evokasi, eksodus, latif, insinuasi, mukjizat )

***