Lukiskan
warnamu
“aku mau
buat gambar bunga.” Celutuk anak laki-laki dihadapankuu.
“Kalau
aku mau buat denah rumah saja”, laki –laki disebelah kiriku ikut menimpali.
“Ms Susi
mau gambar apa??”, yang lain tak mau ketinggalan antusias melihat saya membuat
sebuah garis memanjang.
“Pantai,
Ms Susi sedang kangen ingin ke Pantai”. Jawabku ringan.
Pagi
yang cerah, secerah senyum mereka yang mengembang. Hari itu kami berombongan. Mereka
unik, seunik kami gurunya. Mereka semangat, sesemangat kami gurunya dan mereka
ceria seceria kami.
Diselasar
bangunan sekolah kami yang sedang sepi, kami membangun mimpi-mimpi. Mimpi yang
tergores dalam sebuah gambar.
Lihatlah!!!...
mereka mampu membangun mimpi itu. ya... bukannya keinginan datangnya dari mimpi, bukan begitu...
Posting Komentar